BROKER TERBAIK FBS INDONESIA
Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin sore menguat sebesar 99 poin menjadi Rp11.679 dibandingkan sebelumnya Rp11.778 per dolar AS.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa sentimen politik di Indonesia terkait gugatan pemilihan umum presiden (pemilu) yang dinilai mulai mereda mendorong investor kembali masuk ke pasar keuangan domestik.
"Rupiah naik ke level Rp11.600-an per dolar AS, atau terkuat dalam hampir dua pekan sebelumnya," katanya. Menurut dia, pelaku pasar uang juga optimistis bahwa transisi menuju pemerintahan baru akan berjalan lancar, sehingga faktor keamanan berinvestasi di dalam negeri tidak terganggu.
Dari eksternal, lanjut dia, meredanya konflik geopolitik antara Ukraina dan Rusia membuat permintaan aset-aset berisiko, termasuk mata uang rupiah kembali diminati investor.
"Jika kondisi di Ukraina membaik, diharapkan pertumbuhan ekonomi global dapat berjalan baik," katanya.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menambahkan bahwa data cadangan devisa Indonesia yang meningkat menjadi 110,54 miliar dolar AS untuk periode Juli 2014 menjadi salah satu pendorong mata uang rupiah positif.
Ia mengatakan bahwa meningkatnya cadangan devisa Indonesia itu dapat menjaga ketahanan ekonomi Indonesia terhadap gejolak global, serta melakukan operasi di pasar keuangan untuk menjaga kestabilan nilai tukar domestik.
Sementara itu kurs tengah Bank Indonesia pada hari Senin ini (11/8), tercatat mata uang rupiah bergerak menguat menjadi Rp11.728 dibandingkan posisi sebelumnya di Rp11.822 per dolar AS.(ar)
Artikel keren lainnya: